Abstrak.id – Lembaga Swadaya Masyarakat Pemantau Kinerja Aparatur Negara (LSM Penjara) menyoroti proyek pembangunan Gedung Kesehatan Pelabuhan Wilayah Kerja Bintauna.
Sahrul Pahata, Anggota LSM Penjara mengatakan proyek tersebut ia nilai tidak sesuai dengan sebagaimana mestinya.
Hal itu ia sampaikan berdasarkan pantauan Sahrul pada lokasi proyek di Desa Boroko, Kecamatan Kaidipang, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara pada Jumat, 25 November 2022.
“Salah satu masalahnya itu tidak ada papan proyek. Padahal, papan ini jelas dan wajib diadakan,” kata Sahrul kepada wartawan abstrak.id, Jumat, 25 November 2022.
Selain tidak adanya papan proyek, kata Sarul, masalah Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam proyek tersebut juga harus dipertanyakan.
“Bahkan, pondasi juga tidak sesuai dengan konstruksi bangunan. Selain itu, gambar bangunan yang seharusnya di pampang di direksi keet juga tidak ada,” tutur Sahrul.
Sahrul meminta kepada pihak pelaksana proyek agar masalah yang ia temukan segera diselesaikan.
“Pasalnya, ada banyak uang negara yang dihabiskan dalam proyek itu. Kan, akan sangat disayangkan kalau nanti proyek ini tidak berjalan baik. Di sisi lain, bangunan ini juga nantinya akan dinikmati masyarakat,” ucap Sahrul
(Abstrak)
