Abstrak.id – Kapolres Bolaang Mongondow Utara, AKBP Juleigtin Siahaan, S.I.K., M.I.K, mengeluarkan imbauan tegas kepada seluruh lapisan masyarakat di wilayah hukumnya terkait maraknya praktik judi online yang kian meresahkan. Ia mengajak warga untuk tidak terjebak dalam aktivitas ilegal tersebut, yang dapat menghancurkan masa depan serta merusak tatanan sosial. Sabtu, 12/4/25.
Dalam pernyataannya, Kapolres menegaskan bahwa judi online bukan sekadar pelanggaran hukum, namun juga menjadi ancaman nyata bagi stabilitas ekonomi rumah tangga dan moral generasi muda. Ia menyebutkan bahwa kemudahan akses digital seharusnya dimanfaatkan untuk hal-hal produktif, bukan malah digunakan untuk tindakan yang merugikan diri sendiri maupun orang lain.
“Kami mengingatkan seluruh warga Bolaang Mongondow Utara untuk tidak terjerumus ke dalam praktik judi daring. Aktivitas ini tidak hanya melanggar aturan, tapi juga merampas harapan, menghancurkan keluarga, dan menjerumuskan pelakunya ke dalam lingkaran utang serta kecanduan,” ujar AKBP Juleigtin.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa pihak kepolisian akan terus meningkatkan patroli siber serta bekerjasama dengan berbagai elemen, termasuk tokoh masyarakat dan instansi terkait, untuk memerangi fenomena ini.
“Kami tidak akan tinggal diam. Judi online bukan budaya kita. Kami ingin menciptakan lingkungan yang sehat, aman, dan bebas dari kegiatan ilegal yang merusak masa depan anak bangsa,” tegasnya.
Kapolres juga mengajak orang tua untuk lebih peduli terhadap aktivitas anak-anak mereka, terutama dalam penggunaan gadget dan internet. Ia menyarankan agar komunikasi dalam keluarga ditingkatkan serta memperkuat nilai-nilai agama dan moral sejak dini.
Dengan langkah preventif dan kesadaran bersama, Kapolres berharap masyarakat Bolaang Mongondow Utara dapat terhindar dari bahaya judi online serta menjadikan daerah ini sebagai contoh wilayah yang bersih dari praktik perjudian digital.
