Abstrak.id – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pohuwato, bersama tim, melakukan monitoring dan evaluasi (monev) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pohuwato.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk memastikan kelancaran pelaksanaan pemungutan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) Loksus yang diperuntukkan bagi warga binaan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.
Kunjungan ini dilakukan untuk memantau secara langsung proses pemungutan suara di Lapas Pohuwato, mengingat pemilihan kali ini juga mencakup pemilih yang berada di fasilitas pemasyarakatan.
Ketua KPU Pohuwato, bersama tim, mengecek kesiapan petugas KPPS, serta memastikan bahwa proses pemungutan suara di TPS Loksus berjalan sesuai dengan aturan dan prosedur yang telah ditetapkan oleh KPU.
“Monitoring ini sangat penting untuk memastikan bahwa hak pilih warga binaan di Lapas Pohuwato terlaksana dengan baik, aman, dan sesuai dengan standar yang ditetapkan. Kami ingin memastikan bahwa Pilkada serentak 2024 ini dapat berjalan dengan adil dan tanpa hambatan,” ujar Ketua KPU Pohuwato dalam kesempatan tersebut.
Selain itu, tim KPU juga memastikan bahwa seluruh protokol kesehatan yang berlaku selama pemungutan suara di TPS Loksus diikuti dengan ketat, demi menjaga keamanan dan kenyamanan para pemilih.
Proses pencoblosan di Lapas Pohuwato juga diharapkan dapat berlangsung dengan lancar, tanpa ada kendala yang berarti.
Dengan adanya monev ini kata Firman, KPU Pohuwato menunjukkan komitmennya untuk memastikan bahwa setiap warga negara, termasuk yang berada di dalam Lapas, memiliki kesempatan yang sama dalam menggunakan hak pilih mereka.
“Keberhasilan pelaksanaan Pilkada di Lapas diharapkan menjadi contoh bagi pelaksanaan Pilkada yang transparan, jujur, dan adil di seluruh wilayah Pohuwato,” tutupnya. (Ramlan/Abstrak).